Read more: http://myhafiezers.blogspot.com/2012/01/membuat-background-animasi-di-blog.html#ixzz28wwUpIzr Assalamualaikum wr.wb: akhi..

Senin, 03 Desember 2012

akhi..

Assalamu’alaikum, akhi...

Calon pemimpin ku, aku hanyalah seorang gadis belia yang sangat membutuhkan bimbinganmu untuk berubah menjadi istri dan ibu yang tangguh.

Aku tak ubahnya makhluk lemah yang kadang terombang ambing hanya oleh hal kecil. Bantulah aku untuk tetap istiqomah di jalan Allah. Tegakkan aku, jangan menyerah dengan meninggalkanku. Karena aku adalah tulang rusukmu yang mudah bengkok  butuh arahan dengan kelembutan. Namun juga mudah patah dengan kebengisan.

Aku hanyalah seorang perempuan seperti halnya ibumu yang lebih unggul perasaannya. Maka bukakan mataku pada kenyataan, walau sekejam apapun itu. Namun jangan pernah kau pungkiri kekuatan perasaan seorang perempuan. Karena dari sinilah kau tumbuh menjadi suami yang tangguh nantinya.

Calon imamku, datanglah di saat yang tepat. Ketika aku siap mendampingi tangis dan tawamu. Ketika aku telah siap menjadi ibu dari anak- anakmu.

Calon penyanggaku, jangan engkau menilaiku dengan penglihatanmu. Nilailah aku dengan hatimu yang telah dipenuhi oleh dzikir kepadaNya. Maka akan kau lihat bahwa aku adalah yang terbaik untukmu.

Calon guru ku, betapa berat ujian yang akan kita hadapi dalam rumah tangga kita nanti. Maka sebelum saat yang telah Ia tentukan itu tiba, maka persiapkanlah dirimu. Karena engkau nanti akan menjadi nahkoda pada rumah tangga kita dalam menghadapi hujan badai dan ombak.

Calon imamku, ajak aku untuk belajar bersyukur. Sehingga apa yang akan ku hadapi ketika berjumpa denganmu sampai Allah memisahkan kita, akan terlihat sebagai rejeki dan ujian untuk meningkatkan derajat kita di mata Allah.

Maka calon pendampingku, mengertilah…

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Jazakallah Syukron Katsiron…

 

Yg menunggu

 

8 komentar:

  1. Cerita sedikit umiiii.... seumur hidup abi.... dengan jujur abi berkata tujuan abi kuliah atau menuntut ilmu yang pertama adalah memang kewajiban seorang muslim dan yang kedua adalah mau membahagiakan orang tua dan yang ketiga adalah bekal untuk membina rumah tangga yaitu untuk membina istri dan anakku nantinya.... kalau abi tidak berfikir kedepan untuk apa abi capek2 kuliah mending abi berkebun tapi abi mikir kedepannya.... apakah cukup dengan kebun keluargaku nantinya sedangkan berkebun itu bisa kapan saja tapi yang namanya menuntut ilmu atau kuliah itu terbatas umurnya... ___Bersambung_____

    BalasHapus
    Balasan
    1. ea abi.... umi jg berpikir demikian, dulu umi memikirkan untuk tidak cepat2 menikah karena umi klo bukan umi yg bantu adek tuk kuliah sapa lagi... dengan keterbatasan ekonomi ortu gak mungkin sanggup biayain adek2. tpi sekarang alhamdulillah sedikit bsa terbantu wlw hanya secuil dari pengorbanan ortu sebelumnya. umi jg berpikir dengan kuliahnya abii maka semakin tenang pula ortu ummi. karena pesan ortu klo mw cari jdoh, carilah jodoh yg berpendidikan bear akhlak dan tindakannya benar2 berpendidikan. kemudian dengan kuliahnya abi maka semakin besar peluang tuk mencari kerja.. artinya kita punya modal walau hidup di kota orang. sooo... semangaaaTTTT

      Hapus
  2. Assalammu'alaikum Wr... Wb...
    Apa kabar calon istriku? Hope u well and do take care...
    Allah selalu bersama kita

    Ukhtiku...
    Masihkah menungguku...?
    Hm... menunggu, menanti atau whatever-lah yang sejenis dengan itu kata orang membosankan. Benarkah?!
    Menunggu...

    Maklumilah bila sampai saat ini aku belum datang
    Bukan ku tak ingin, bukan ku tak mau, bukan ku menunda mungkin umi sendiri tau bagaimana dengan diriku saat ini.... masih berjuang.... berjuang umi...

    BalasHapus
  3. Calon Umiku (istriku)
    Di mana pun engkau sekarang, janganlah gundah, janganlah gelisah
    Telah kulihat wajahmu dan aku mengerti,
    betapa merindunya dirimu akan hadirnya diriku di dalam hari-harimu
    Percayalah padaku aku pun rindu akan hadirmu

    Aku akan datang, tapi mungkin tidak sekarang
    Karena jalan ini masih panjang
    Banyak hal yang menghadang

    Lebih baik mempersiapkan diri sebelum mengambil keputusan
    Keputusan besar untuk datang kepadamu

    Ukhtiku...
    Jangan menangis, jangan bersedih, hapus keraguan di dalam hatimu
    Percayalah pada-Nya, Yang Maha Pemberi Cinta,
    bahwa ini hanya likuan hidup yang pasti berakhir
    Yakinlah...saat itu pasti 'kan tiba
    Tak usah kau risau karena makin memudarnya kecantikanmu
    Karena kecantikan hati dan iman yang dicari
    Tak usah kau resah karena makin hilangnya aura keindahan luarmu
    Karena aura keimananlah yang utama

    Wahai perhiasan terindah...
    Hidupmu jangan kau pertaruhkan, hanya karena kau lelah menunggu. Apalagi hanya demi sebuah pernikahan. Karena pernikahan tak dibangun dalam sesaat, tapi ia bisa hancur dalam sedetik. Seperti Kota Iraq yang dibangun berpuluh tahun, tapi bisa hancur dalam waktu sekian hari.

    ______Bersambung__________

    BalasHapus
  4. Jangan pernah merasa, hidup ini tak adil
    Kita tak akan pernah bisa mendapatkan semua yang kita inginkan dalam hidup
    Pasrahkan inginmu sedalam qalbu, pada tahajjud malammu
    Bariskan harapmu sepenuh rindumu, pada istikharah di shalat malammu
    Pulanglah pada-Nya, ke dalam pelukan-Nya

    Jika memang kau tak sempat bertemu diriku,
    sungguh...itu karena dirimu begitu mulia, begitu suci
    Dan kau terpilih menjadi Ainul Mardhiyah di jannah-Nya
    Ukhtiku...

    Skenario Allah adalah skenario terbaik
    Dan itu pula yang telah Ia skenariokan untuk kita
    Karena Ia sedang mempersiapkan kita untuk lebih matang,
    merenda hari esok seperti yang kita harapkan nantinya
    Untuk membangun kembali peradaban ideal seperti cita kita

    Ukhtiku... (calon istriku)....
    Ku tahu kau merinduiku, bersabarlah saat indah 'kan menjelang jua
    Saat kita akan disatukan dalam ikatan indah pernikahan
    Apa kabarkah kau disana?
    Lelahkah kau menungguku berkelana?
    Lelahkah menungguku kau disana?
    Bisa bertahankah kau disana?
    Tetap bertahanlah kau disana...

    Aku akan segera datang, sambutlah dengan senyum manismu
    Bila waktu itu telah tiba,
    kenakanlah mahkota itu,
    kenakanlah gaun indah itu...
    Masih banyak yang harus kucari, 'tuk bahagiakan hidup kita nanti...

    Calaon istriku.....
    Siang ini terasa panjang dengan air mata yang mengalir
    Hatiku terasa kelu dengan derita yang mendera,
    kutahan derita siang ini sambil menahan lapar
    Ku awali hariku dengan tasbih, tahmid dan shalawat
    Dan mendo'akanmu agar kau selalu sehat, bahagia,
    dan mendapat yang terbaik dari-Nya
    Aku tak pernah berharap, kau 'kan merindukan keberadaanku yang menyedihkan ini
    Hanya dengan rasa rinduku padamu, kupertahankan hidup
    Maka hanya dengan mengikuti jejak-jejak hatimu, ada arti kutelusuri hidup ini
    Mungkin kau tak pernah sadar betapa mudahnya kau 'tuk dikagumi
    Akulah orang yang 'kan selalu mengagumi, mengawasi, menjaga dan mencintaimu

    Ukhtiku...
    Saat ini ku hanya bisa mengagumimu,
    hanya bisa merindukanmu
    Dan tetaplah berharap, terus berharap
    Berharap aku 'kan segera datang
    Jangan pernah berhenti berharap,
    Karena harapan-harapanlah yang membuat kita tetap hidup

    Bila kau jadi istriku kelak,
    jangan pernah berhenti memilikiku
    dan mencintaiku hingga ujung waktu
    Tunjukkan padaku kau 'kan selalu mencintaiku
    Hanya engkau yang aku harap
    Telah lama kuharap hadirmu di sini
    Meski sulit, harus kudapatkan
    Jika tidak kudapat di dunia...
    'kan kukejar sang Ainul Mardhiyah yang menanti di surga
    Ku akui cintaku tak hanya hinggap di satu tempat,
    aku takut mungkin diriku terlalu liar bagimu
    Namun sejujurnya, semua itu hanyalah persinggahan egoku,
    pelarian perasaanku
    dan sikapmu telah meluluhkan jiwaku
    Waktu pun terus berlalu dan aku kian mengerti...
    Apa yang akan ku hadapi
    Dan apa yang harus kucari dalam hidup
    Kurangkai sebuah tulisan sederhana ini,
    untuk dirimu yang selalu bijaksana
    Aku goreskan syair sederhana ini,
    untuk dirimu yang selalu mempesona
    Memahamiku dan mencintaiku apa adanya
    Semoga Allah kekalkan nikmat ini bagiku dan bagimu
    Semoga...

    Kau terindah di antara bunga yang pernah aku miliki dahulu
    Kau teranggun di antara dewi yang pernah aku temui dahulu
    Kau berikan tanda penuh arti yang tak bisa aku mengerti
    Kau bentangkan jalan penuh duri yang tak bisa aku lewati
    Begitu indah kau tercipta bagi Adam
    Begitu anggun kau terlahir sebagai Hawa
    Kau terindah yang pernah kukagumi meski tak bisa aku miliki
    Kau teranggun yang pernah kutemui meski tak bisa aku miliki
    ......

    Ya Allah...
    ringankanlah kerinduan yang mendera
    kupanjatkan sepotong doa setiap waktu,
    karena keinginan yang menyeruak di dalam diriku

    Ya Allah...
    ampuni segala kekhilafan hamba yang hina ini
    ringankan langkah kami
    beri kami kekuatan dan kemampuan
    tuk melengkapkan setengah dien ini,
    mengikuti sunnah RasulMu
    jangan biarkan hati-hati kami
    terus berkelana tak perpenghujung
    yang hanya sia-sia dengan waktu dan kesempatan
    yang telah Engkau berikan
    Aamiin...

    Wassalamu'alaikum Wr... Wb...
    Penuh Cinta Selalu Untuk Selamanya, Fillah...
    ____________Sekian____________~~~~~~~~~^_^

    BalasHapus
  5. ~~~~~~~~Buat Calon Istriku Amel.... ^_^

    Pagi yang cerah ketika bersamamu
    malam yang indah ketika mendengarkan suara mu
    hati yang bahagia ketika memiliki mu selamanya

    aku mencintaimu,kemarin,hari ini,esok, dan yang akan datang, karna aku sayang kmu, 9a tw berapa besar sayang itu. mungkin, memang ga perlu di jalaskan, cukup untuk dimengerti

    ciNta itu….

    ketiKa qu sLh..
    dia sLaLU maafkN qu..

    ketIka qu mrH…
    dia sLaLu trsenYum untukKu,,

    keTika qu sAkiti,,
    dia sLaLu beriKn yg trbAik untuKKU…

    ketiKa aq perGi,,
    dia msH ‘n akn sLaLu menunGGuku,,

    dan ketika cinta itu trgantikan yg Lain…..
    CintanYa msH ‘n sLaLU untukku…

    krn….

    diaLh cinta itu…….!!!!

    BalasHapus
  6. Untuk dirimu yang di sana, tulisan ini adalah pancaran cintaku padamu, khayalan diriku tentang engkau yang ku sayang, Tangan ini mau menulis sesuatu tentang apa yang ada di lubuk hati ku. Aku mulai tertanya-tanya apakah aku sudah seharusnya mulai mencari sebagian diriku yang hilang.

    "aku.. padamu" begitu lagunya kangen band sayang !!, Bukanlah niat ini disertai oleh nafsu tetapi atas keinginan seorang muslim mencari sebagian agamanya.

    Aku bukan pejuang cinta, aku hanyalah seseorang yang programmer yang merangkai serpihan cinta, Sering kali aku mendengar bahwa ungkapan “Kau tercipta untukku...” itu juga lagu sayang..!!

    Bukan harta,rupa dan keturunan yang aku liat dalam mencari dirimu. Cukuplah agama sebagai pengikat kasih antara kita. Saat di mana aku akan MELAMARMU, akan ku lihat wajahmu sekilas agar tercipta keserasian diantara kita kerana itu pesan Nabi kita.

    Tidak perlu alis mata seakan alis mata unta, wajah bersih seakan putih telur ataupun bibir merah delima tetapi cukup cuma akidah sekuat akar, ibadah sebagai makanan dan akhlak seindah budi.

    “Nikahilah wanita karena empat perkara” keturunan, harta, rupa dan agama. Dan jika kau memilih AGAMA engkau tidak akan menyesal.” berbaktilah padaku.. ku kan berikan surga dunia dan surga akhirat.. yakin padaku..,, tapi kalo surga dunia jangan tiap hari ya sayang... keok aku nanti.. :)

    Jika aku dipertemukan dengan dirimu, akan ku jaga perasaan kasih ini supaya tidak tercurah sebelum masanya. Akan ku jadikan syara’ sebagai pembatas diri kita. Akan ku jadikan AKAD NIKAH itu sebagai cap HALAL untuk mendapatkan dirimu. Biarlah kita mengikuti nenek moyang kita, Nabi Adam dan Siti Hawa yang bernikah sebelum disatukan agar kita dapat menikmati kenikmatan PERNIKAHAN yang menjanjikan ketenangan jiwa, ketenteraman hati dan kedamaian batin. Doakan diriku ini agar tidak berputus asa dan sesat dalam misi mencari dirimu karena aku memerlukan dirimu untuk melengkapkan sebagian agamaku.

    BalasHapus
  7. ea abiii... semoga kita menjadi yg kita impikan, aminnn

    BalasHapus