Aku Tak
Ragu
Tuhan,
Aku yakin
dengan segala kasih-Mu
Dan
aku percaya akan semua sayang-Mu
Namun
mengapa aku ini ???
Selalu
tak tahu diri
Apakah ada sesuatu yang
mengunci hatiku ?!
Sehingga aku
lupa akan semua cinta-Mu
Tuhan,
Kau
pasti selalu mendekapku
Namun aku tempikkan arti
kehangatan-Mu
Apakah
aku insan tak tahu balas budi ?!
Kurang
bersyukur
Selalu mencari dan berharap
yang lebih
Bahkan tanpa terasa
dan tak tersadari
Mungkin
aku memohon selain kepada-Mu
Tuhan,
Andaikan
aku selalu bersujud pada-Mu
Dan
bersimpuh di dalam rumah-Mu
Tentu
Engkau mau menerima tobatku
Namun
aku kadang merasa lain Karena
banyak dosa yang kulakukan Tuhan,
Aku
tahu tangisku tak berarti bagi-Mu
!!
Kini biarlah aku merenungi
semuanya
Dan akan kucari pintu
insyafku
Tapi, aku yakin
dan tak meragukan
Akan
semua ampunan-Mu, Tuhan.
Barusan getaran pesan singkat mengantarkn kabar kebahagiannmu..
dengan kalimat lengkap undanganmu tiba dilayar handphone ku . setelah
membaca, sejenak rekaman masa lalu ter putar kembali. Kw tw tman
Akhirnya pertanyaan kita dulu yg belum terjawab...”siapa di antara
kita yg lebih dulu menemukan jdoh..?” kini terjawab sudah...kw
tlah lebih dulu menemukan jdohmu, itu artinya kw akan menjalani ibadah
selanjutnya didalam rumah tanggamu kelak. Wahai sobat , kw tw dalam
hati yang paling dalam
dalam relung-relung kalbu yang penuh haru
kubisikkan
kata yang telah lama kupersiapkan
seuntai kata buat sahabatku..
terkasih
selamat hidup baru. Barakallahu laka wabaraka, alaika wa
jama`a bainakuma fi khair
"Mudah-mudahan Allah memberkahi untukmu,
dan memberkahi atasmu,
Wahai sang maya... sat ini izinkan daku masuk didunia mu sebentarr saja. Akan daku ceritakan semua apa yg sedang daku pikirkan saat ini. Mudah-mudahan
kw akan bentah mendengarnya.
Duhai sang maya sungguh berat rasanya mendengar keputusan atas kepergiannya.
Sakit rasanya saat melihat dia dengan yg disampingya.
Kecewa saat semua harapan hancur dan lebur
Bagaimana mungkin orang yang selama ini kucari kesana kemari
, dan orang yg sangat kunantikan atas kehadiranya untuk menemui ku walau
sepintas waktu.
Duhai sang maya kw tw apa hasil dari semua itu ??
Orang yang kucari akhirnya Alloh memberi jawabannya sudah. Dia
hadir tanpa disengaja... hemmm sungguh daku senangnya luar biasa.. daku dapat
melihat wlw hanya dibalik dindingmu wahai dunia maya.
Rasanya butir-butir harapan kembali terbentuk...
Kw tw duhai sang maya...???
Harapan ku jikalw di nyata dihadapanku... maka akan
kusampaikan satu per satu butir harapan
ku... hingga dia yakin bahwa harapanku adalah doa ku. Dan jikalw dia nyata
dihadapan ku makan akan ku dekap erat tangan kemudian ku sisipkan doa ‘inilah
imam ku duhai sang Rabb.
OHH...
duhai sang maya,
rasanya belum sempat harapan itu terujud... butiran –butiran itupun kw leburkan
kembali. Semua harapan terhapus saat
dunia nyata memperlihatkan klo dia yg kunantikan sudah milik yg lain.
Duahai sang maya kw
tw apa yg ku rasakan... seketika batin ku menangis, sesak rasanay nafasku ini.. menyaksikannya dengan sosok yg tak kunal.
Duhai sang maya... akhirnya aku terpikir bahwa dunia mu
berbeda dengan duniaku.. dunia mu maya... dan dunia ku nyata.. kw tak dapat
hadir didunia nyataku... kw hanya dunia tempat m,enyimpan sejuta kenangan dan harapan.
Inikah jawaban atas penantian ku, inilah garis nasibku yg
sang Rabb perlihatkan..
Maka mulai sekarang “ ku hentikan pencarian ku”
To.....>>> semoga di bahagia denganya...dan semoga
daku mampu menghilangakan jejak harapan dulu... jejak dulu dulu sekali...
amennn...
Malam ini di balik dinding kamar ku, berbaring
ku lemah sembari ditemani lagu syahdu pop malasya.
Entah kenapa tiba tiba pikiran ku melayang
kemasa lalu.. aku terlena oleh masa lalu hingga tak terasa air jatuh dari kedua
ujung mata ku.
Duhai malam daku teramat rindu dengan kehidupan
4 tahun yang silam..
Jikalau waktu dapat diputar balik... mjungkin???
Mungkin akan kutemuai orang yang pernah melukis
kenangan dihati ini.
akan kukatakan padanyauntuk tidak meninggalkan
kenangan..
sunggu dengan kenangan ini membuat ku benar-benar
amat tersiksa saat ini.
Mungkin mereka disana saat ini terbaluti oleh
canda tawa, tanpa mengingat apa yang pernah terjadi.
oHH...sayang waktutak bisa diajak
negosiasi, terus dan terus berjalan
tanpa henti.
Dan pada
akhirnya daku menangis atas apa yang telah menjadi kenangan.
Beribu upaya untuk melupakan namun apalah daya. Terlalu
besar terlukis dihati ini menggores
pikiran dan menguras air mata.
Duhai malam hampir tiap malam pikiran masa lalu
menjadi pengantar tidur ku.
Duhai sang malam pasti kw akan katakan bahwa aku
bodoh, bodoh menangisi kehidupan masa laluyang mustahil untuk kembali.
Terserah itu kata kw...daku sendiripun tak tw.
Duhai sang
malam saat itu aku masih sanggup, mungkin kemarin aku sanggup berpura-pura
bahagia tanpa menghiraukan masa lalu . akupun sanggup tersenyum lebar dengan
menyembunyikan rasa batin didalam.
Namun malam ini daku tak sanggup membohongi
diri, batin ku tak kuasa saat mau melupakan masa lalu bahkan hingga sekarang
masi terus menghantui pikiranku. Hingga kapan ini berakhir daku juga tak tw??
Mungkinkah harus menunggu orang yang mampu
meleburkan kenangan ini.
Atau mungkin kubawa hingga berbaring dibatu
nisan????